Sandiaga Uno Sambangi Toba: Akan Bangun Tourism Creativity Center
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menyambangi Kabupaten Toba tepatnya Pendopo Kantor Bupati Toba pada Rabu (19/7/2023). Salah satu agenda kedatangannya adalah mensosialisasikan rencana kerja sekaligus memberikan semangat kepada para penggiat Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Toba.
Pertemuan Sandiaga Uno dengan para pelaku UMKM Toba dikemas melalui sebuah workshop kabupaten/kota (KaTa) Kreatif. Peserta yang hadir dalam pertemuan tersebut mencapai 70-an peserta.
Baca juga | Daebak! Panen Bawang Merah di FE Humbahas Hasilkan 10 Ton per Hektar
Pada kesempatan itu, Sandiaga menerangkan bahwa Kabupaten Toba sudah melakukan Uji Petik PMK3I (Penilaian Mandiri Kabupaten/Kota Kreatif Indonesia) di tahun 2021. Hasil uji Petik tersebut menentukan subsektor apa yang menjadi unggulan dari Kabupaten Toba yaitu subsektor kriya.
“Kabupaten Toba sendiri sudah mengikuti proses uji Petik 2021. Dengan memilih subsektor Kriya, yang saya pakai ini, sebagai sebuah subsektor unggulan yang akan menjadi lokomotif, menghela subsektor lainnya.” ujar Sandi.
Baca juga | Setelah 24 Tahun Usia Kabupaten Toba, Akhirnya Ada Gerai KFC Pertama di Balige
Subsektor kriya terpilih menjadi subsektor unggulan karena memiliki nilai historis yang kuat dan menjadi gambaran identitas Kabupaten Toba. Adapun subsektor kriya, meliputi ukiran kayu bermotif gorga pada kayu) dan tekstil seperti Kain Ulos, Mandar, dan sebagainya.
Sandiaga Uno memaparkan terdapat tiga subsektor unggulan kabupaten Toba di bidang ekonomi kreatif. Menurutnya, sektor kuliner masih jadi penyumbang terbesar dalam bidang ekonomi kreatif di kabupaten Toba, dengan persentase senilai 43%. Menyusul Fashion sebesar 17%, dan kriya sebesar 15%.
Bangun Tourism Creativity Center
Saat pertemuan, Sandiaga Uno menyampaikan bahwa pemerintah sedang merancang sebuah pembangunan yang menjadi Pusat Kreasi Destinasi Pariwisata (PDKP). Menurutnya, pembangunan PDKP tersebut akan dikebut agar selesai pada tahun 2023 ini.
Lanjut dia, orang-orang akan mengenal PDKP tersebut dengan nama Tourism Creativity Center. Sebuah lokasi terpusat untuk pajangan hasil produk UMKM di Kabupaten Toba yang akan memudahkan para turis berbelanja.
“Nanti akan kita namakan Tourism Creativity Center. Dan ini akan menjadi tempat kalian untuk etalase dan mengangkat kreasi dari produk-produk ekonomi kreatif. Khususnya di 3 subsektor tadi yang unggulan.” jelasnya.
Baca juga: 11 Anak di Toba Jadi Korban Kekerasan Seksual, Data Januari-Mei 2023
Tourism Creativity Center, kata Sandiaga, lokasinya berada di Desa Tambunan Lumban Pea, Kecamatan Balige, Kabupaten Toba. Di sana, pemerintah sudah menyiapkan lahan seluas 776 meter persegi untuk merealisasikannya.
Biaya untuk pembangunan Tourism Creativity Center juga tidak main-main. Pemberintah mengalokasikan dana khusus sebesar Rp 5.754.250.000 untuk mewujudkannya.
Sandi berharap, PKDP akan menjadi bantuan pemerintah untuk membuka usaha dan lapangan kerja yang lebih luas, mengingat kemenparekraf mempunyai target 4,4 juta lapangan kerja baru dan berkualitas di sektor parekraf di tahun 2024.
(SAM/ RMN)