Sarah Pandjaitan Kenalkan Danau Toba ke Amerika, Dari Lagu, Tortor Hingga Kain Ulos

DELFMRADIO.co.id – TOBA

Haru rasanya mendengar nama Danau Toba terus digaungkan ke kancah internasional. Kali ini yang melakukannya adalah Putri Indonesia Sumatera Utara Sarah Pia Desederia Panjaitan.

Dari laman VOA Indonesia, dikatakan bahwa Sarah banyak menjelaskan tentang promosi Danau Toba di Amerika Serikat. Termasuk soal F1 Power Boat di Danau Toba yang pertama kali digelar di Indonesia.

 “Sarah banyak bercerita tentang beberapa objek wisata Danau Toba termasuk Samosir. Saya merasa bahwa ini bagus sekali untuk mempromosikan Indonesia, Sumatera Utara khususnya,” jelas Konjen RI di Chicago, Meri Binsar Simorangkir.

Sementara itu, Sarah mengaku datang ke Amerika Serikat (AS) adalah atas keinginan dan biaya sendiri. Ia tergerak menjalankan misinya sebagai Putri Indonesia Provinsi Sumatera Utara dengan mempromosikan pariwisata kampung halamannya di AS.

“Memang tidak disponsori oleh perusahaan atau instansi manapun. Justru saya membuat ini sebagai bukti nyata dalam masa jabatan saya selaku Putri Sumatera Utara, mengambil peran dan bekerja untuk mempromosikan pariwisata,” tutur Sarah.

Baca juga: Sumut Raih Penghargaan Penanganan Covid-19, Juara 2 se- Sumatera!

Namun demikian, ia bersyukur ternyata dirinya disambut dan didukung penuh oleh Konsulat Jenderal RI (KJRI) di AS. Ia diberi kesempatan  untuk mengambil peran dan bekerja untuk mempromosikan pariwisata di AS.

Perempuan berusia 26 tahun itu lalu tampil di Chicago Travel Adventure Show (CITAS), program tahunan pariwisata yang diselenggarakan di beberapa negara bagian AS. Di event itu, Sarah tampil membawakan lagu berjudul “O Tano Batak”.

Selain lagu batak, Sarah juga menampilkan tortor Sinanggar Pulo. Kemudian, menjawab pertanyaan para pengunjung tentang pariwisata di Sumatera Utara, termasuk Danau Toba.

Paling menjadi sorotan adalah penampilan Sarah yang memakai gaun hasil tenunan dari penenun asal Tarutung. Ia menjelaskan kain wastra batak itu dibuat dengan menggunakan bahan pewarna alami dari alam sekitar.

“Saya memakai gaun hasil tenunan dari para penenun di Toba, tepatnya di Tarutung, dan itu menggunakan bahan pewarna alami. Ulos yang saya pakai ini ditenun oleh para penenun yang selama pandemi tidak mendapat pemasukan sama sekali,” jelas Sarah.

Dapat Penghargaan Internasional

Perjalanan Sarah di AS juga mendapat respon positif. Ia kemudian menerima penghargaan di Perwakilan Tinggi RI di New York atas jasanya dalam melaksanakan fungsinya sebagai Putri Provinsi yang membawa misi pariwisata ke AS.

“Puteri Indonesia Sumatera Utara 2022, mendapat penghargaan internasional & sukses mengunjungi seluruh perwakilan Indonesia di Amerika Serikat,” isi caption akun @officialputeriindonesia .

Baca juga: Viral, Kasus Penggelapan Pajak Kendaraan di Samosir

Sarah diberikan piagam penghargaan Honorable Mention bertajuk “Indonesia Harapan Dunia” yang diselenggarakan oleh PTRI New York dalam menyambut High Level Week of United Nations General Assembly (UNGA).

Melalui akun itu dikatakan, Sarah membangun diskusi dan itu disambut hangat oleh Duta Besar RI untuk PBB, Mr Aramantha Christiawan Nasir. Turut hadir keluarga besar PTRI New York di Perutusan Tetap RI untuk PBB (@indonesiaunny @unitednations ).

(RMN)

Leave a Comment.