DELFMRADIO.co.id – Toba

Memasuki Minggu ke-IX pada (4/2/2023) lalu, pembangunan venue F1 Power Boat diketahui sudah mencapai 88 persen. Pembangunan ditargetkan bisa mencapai 100 persen paling lambat pada Jumat, tanggal 10 Februari 2023.

Johanes Lubis, konsultan pembangunan venue F1 Power Boat kepada Del FM Radio mengutarakan, pada 11 Februari 2023 sudah dijadwalkan akan masuk kontainer ke area venue. Sebagai tahap awal, ada sebanyak 3 kontainer yang akan didatangkan dari total 20-an kontainer.

“Tanggal 11 rencananya akan masuk kontainer pertama (3 kontainer) untuk mobilisasi speed boat  yang datang dari Belawan, Medan,” kata Johanes.

Baca juga: Pendaftaran Siswa Baru SMA Unggul Del 2023 Dibuka: Ada Jalur Reguler dan Prestasi

Lanjut Johanes, target pembangunan 100 persen itu juga sudah mencakup pemasangan tribun untuk tempat penonton. Sebutnya, ada tiga bagian tribun yang disiapkan diantaranya tribun A, B, dan C.

“Tribun B rencananya akan ditempati oleh Presiden Jokowi, lokasinya berada dekat dengan gedung Sopo,” sebutnya.

Terkait kapasitas, Johanes mengatakan total penonton yang bisa menempati tiga tribun tersebut diperkiran mencapai dua ribu orang. Pembagiannnya, sekitar 1076 orang untuk tribun A, 400 orang untuk tribun B, dan 350 orang untuk tribun C.

“Kurang lebih sekitar 2000 oranglah bisa ditampung di tiga tribun itu,” kata dia.

Baca juga: Harga Tiket F1 Power Boat di Danau Toba Resmi Rilis, Cek Harganya!

Johanes mengaku sempat terkendala dengan adanya penolakan dari masyarakat di sekitar Mulia Raja Napitupulu. Namun ia bersyukur, masalah tersebut sudah dapat diselesaikan sehingga kini pembangunan bisa dilanjutkan.

“Pertama kali, kita kan punya kendala masalah sosial dengan masyarakat sini, tapi sudah selesai,” terangnya.

Di sisi lain, Pajak atau Onan Balige juga sempat menyulitkan mobilisasi material bahan pembangunan yang ingin masuk. Belum lagi cuaca ekstrem yang sering melanda Kabupaten Toba.

“Untungnya kendala itu sudah diatasi. Tinggal cuaca yang sering hujan, itu yang masih mengganggu pengerjaan. Tapi kita masih optimis bisa selesai tepat waktu,” jelasnya.

Terkait arahan Menko Luhut agar aktivitas pembangunan benar-benar clear di tanggal 20 Februari 2023, Johanes mengaku optimis semua akan beres. “Kita yakin semua bisa, paling nanti di tanggal itu tinggal pengerjaan landscape seperti perawatan pohon yang memang ditempatkan disekitaran venue,” tutupnya. (RMN)