DELFMRADIO.co.id – TOBA

Polisi masih menemukan banyak pengendara motor di Kabupaten Toba tidak menggunakan helm saat berkendara. Masyarakat masih kurang kesadaran bahwa pemakaian helm penting untuk keselamatan pengendara.

“Iya, masih banyak pengendara yang tidak menggunakan helm. Anak sekolah yang belum cukup umur juga berseliweran berkendara di jalan raya,” kata Kapolres Toba, AKBP Taufiq Hidayat Thayeb, S.IK, SH.

Baca juga || Klasemen Akhir Kualifikasi PON Ski Air 2023 di Danau Toba, Jawa Timur Jadi Juara Umum!

Jun Munthe dan Osen Hutasoit Tampil di Toba Caldera Resort, Pengunjung Terhibur

Tidak tertibnya pengendara menjadi salah penyebab tingginya kecelakaan lalu lintas dan potensi fatalitas kecelakaan. Bahkan, kata Taufiq, kecelakaan pada malam hari masih kerap terjadi.

Sebagai langkah preemtif dan preventif, Polres Toba akan menggelar Operasi Patuh Toba mulai tanggal 10-23 Juli 2023. Operasi akan menyasar pada antisipasi segala bentuk potensi gangguan yang menyebabkan kemacetan, pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas.

Baca juga || Gantikan RZ Panca Putra, Agung Setya Imam Effendi Jadi Kapolda Sumut

Polisi menargetkan penggunaan ponsel saat berkendara; pengendara di bawah umur; pengendara sepeda motor yang berboncengan lebih dari 1 orang dan pengendara tidak menggunakan helm SNI dan safety belt. Selain itu, pengendara dalam pengaruh alkohol, melawan arus, dan pelanggaran melebihi batas kecepatan juga akan mendapat tindakan.

“Agar masyarakat Toba lebih taat berlalu lintas dan meminimalisir kecelakaan lalu lintas. Dan Polres Toba akan mengedepankan pemberian imbauan,” tukasnya kepada Del FM (10/7/2023).

(RMN)