Mandailing Natal Bakal Punya Bandara Baru, Target Rampung Tahun 2024!
Setelah Bandara Internasional Kuala Namu dan Silangit, Provinsi Sumatera Utara dicanangkan akan memiliki bandara baru di Kabupaten Mandailing Natal (Madina).
Proyek pembangunan bandara di Madina tersebut ditargetkan akan selesai dikerjakan pada tahun 2024. Menurut Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah, hingga Agustus 2022, progres pembangunan bandara tersebut masih berjalan sesuai dengan target.
“Karena sesuai progres, maka diyakini pembangunan bandara di Madina itu sesuai target yakni di 2024,” ujarnya usai mengunjungi proyek pembangunan bandara tersebut dilansir ANTARA, Selasa, 23 Agustus.
Baca juga: 141 CPNS Kabupaten Toba Terima SK, Selamat Bertugas!
Musa Rajekshah didampingi Bupati Madina, M Jafar Sukhairi, Wakil Bupati Atika Azmi Utammi Nasution, Ketua DPRD Madina Erwin Efendi Lubis dan Wakilnya Erwin Nasution meninjau proyek itu untuk memastikan kesiapan bandara tersebut.
Musa Rajekshah mengatakan, operasional bandara di Desa Sodojadi, Kecamatan Bukit Malintang itu diharapkan memang bisa secepatnya.
Kehadiran bandara itu akan meningkatkan aksesibilitas masyarakat di wilayah Madina dan sekitarnya.
Baca juga: Sah! Bank Indonesia Luncurkan 7 Pecahan Uang Kertas Baru
Untuk berkunjung ke wilayah Tapanuli Selatan, misalnya, akses dari Bandara Madina itu jauh lebih dekat dibanding Bandara Silangit, FL Tobing Sibolga mau pun Aek Godang.
“Dengan adanya bandara di Madina bisa juga membantu kelancaran angkutan calon haji dari Madina ke Bandara Kualanamu yang selama ini dilakukan dengan jalan darat,” sebutnya.
Baca juga: Cara Beli Tiket Online Ferry Ajibata-Ambarita Termasuk Jadwal dan Harganya!
Tak hanya itu, Wagubsu yang akrap disapa dengan nama Ijeck itu juga mengatakan bahwa beberapa daerah di Provinsi Sumatera Barat yang berdekatan dengan Madina juga dimungkinkan untuk menggunakan akses bandara di Madina.
“Operasional bandara itu tentunya akan menggerakkan perekonomian Madina dan daerah sekitarnya,”ujarnya.
Fyi, bandara yang terletak di Kecamatan Bukit Malintang, Kabupaten Mandailing Natal ini akan dibangun dengan panjang landasan 1.600 m dan terminal penumpang dengan kapasitas 500.000 penumpang per tahunnya. Direncanakan bandara itu bisa didarati pesawat ATR 72. (RMN)