BPS: Ekonomi Indonesia Tahun 2022 Tumbuh 5,31 Persen

DELFMRADIO.co.id – Toba

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi sepanjang 2022 mencapai 5,31 persen di tengah ketidakpastian ekonomi global. Dikutip dari VOA Indonesia Senin (6/2/2023), Kepala BPS Margo Yuwono mengatakan pertumbuhan ini merupakan yang tertinggi setelah tahun 2013 yang tumbuh kumulatif 5,56 persen.

Baca juga: Pertama Kalinya, Kabupaten Toba Adakan Car Free Day

Margo mengatakan seluruh lapangan usaha tumbuh positif pada 2022. Adapun yang mengalami pertumbuhan tertinggi yaitu transportasi, pergudangan, akomodasi dan makan minum.

“Ini didorong oleh relaksasi PPKM meningkatkan aktivitas masyarakat serta adanya berbagai event baik skala nasional maupun internasional,” tuturnya.

Sementara dari sisi konsumsi, Margo menyebutkan hampir semua komponen pengeluaran mengalami pertumbuhan sepanjang 2022. Misalnya, konsumsi rumah tangga dan Pembentukan Modal Tetap Bruto yang menjadi penyumbang utama hingga 80,95 persen.

Namun demikian, untuk konsumsi pemerintah mengalami penurunan dibandingkan tahun lalu. “Konsumsi pemerintah mengalami kontraksi 4,51 persen disebabkan oleh realisasi belanja barang dan jasa, serta belanja bantuan sosial untuk jaminan sosial,” tambahnya.

Data BPS juga menyebutkan secara spasial pertumbuhan ekonomi terus menguat, khususnya di Jawa, Sulawesi, Maluku, dan Papua. Kendati demikian, struktur ekonomi Indonesia masih terkonsentrasi di Jawa (56,48 persen) dan Sumatera (22,04 persen).

Dari sisi global, BPS juga menyebutkan ekonomi mitra dagang utama tumbuh positif di tengah perlambatan ekonomi dan tekanan inflasi global. Namun, sejumlah negara seperti Amerika Serikat, Uni Eropa, China, dan Korea Selatan tumbuh di bawah empat persen.

Baca juga: Harga Tiket F1 Power Boat di Danau Toba Resmi Rilis, Cek Harganya!

Sementara itu, Negara India tercatat mengalami pertumbuhan ekonomi hingga tujuh persen pada 2022. Meskipun sebenarnya angka itu turun dari tahun 2021 sebesar 8,7 persen. (RMN)



Leave a Comment.