Secara resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI mengumumkan bahwa Kompetisi Sains Nasional (KSN) akan diselenggarakan pada tanggal 12 hingga 16 Oktober 2020 mendatang. Mengingat situasi pandemi, kompetisi yang rutin digelar tiap tahun ini akan dilaksanakan dalam jaringan (daring).

Pada kesempatan itu, ada tujuh pelajar asal SMA Unggul Del yang akan menjadi perwakilan Provinsi Sumatera Utara (Sumut) yang akan bersaing dengan pelajar lainnya dari seluruh provinsi di Indonesia. Mereka adalah Patricensia MDD Hutajulu, Hilarius B Sitanggang, Immanuel R. Ompusunggu, Thomas P. Manik, Jeffrey, Nuel D Butarbutar, dan Florence J. Situmorang.

Ketujuh siswa ini akan mengikuti KSN pada bidang Fisika, Biologi, Kimia, Astronomi dan Ekonomi.

Perlu diketahui, sejak menerima pengumuman hasil KSN tingkat Provinsi, Tim Olimpiade SMA Unggul Del telah melakukan sejumlah persiapan dengan memaksimalkan Guru Pembimbing internal dan beberapa Lembaga Pembinaan Olimpiade yang bertugas untuk membantu proses persiapan para siswa menghadapi kompetisi tingkat nasional.

Untuk empat orang siswa yang berdomisili di kawasan Kabupaten Toba dan Samosir, proses persiapan terpusat di SMA Unggul Del. Sedang tiga siswa lainnya tetap melaksanakan proses persiapan secara daring dari rumah masing-masing.

Sejumlah protokol kesehatan ketat dilaksanakan saat siswa masuk ke lingkungan SMA Unggul Del. Siswa wajib menjalani karantina 14 hari berlokasi di fasilitas Rusunawa Institut Teknologi Del dan menjalani Rapid Tes sebanyak dua kali pada waktu yang berbeda berdasarkan anjuran dari Tim Medis Yayasan Del. Setelah melalui berbagai protokol ketat, empat orang siswa peserta KSN mulai mengikuti persiapan secara aktif di lingkungan SMA Unggul Del sejak tanggal 5 Oktober 2020.

Untuk informasi, Kompetisi Sains Nasional (KSN) yang sebelumnya bernama Olimpiade Sains Nasional (OSN) merupakan ajang pengembangan kemampuan peserta didik dalam penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi (Sains).

Ajang yang digelar tahunan oleh Pusat Prestasi Nasional Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan ini juga sebagai sarana menumbuhkembangkan semangat berkompetisi dan tradisi berprestasi di tingkat nasional hingga tingkat internasional.

Sebelum bertarung di KSN, peserta terlebih dahulu diseleksi melalui KSN-P, yang mana pada tahun ini KSN-P digelar secara daring karena adanya pandemi virus corona.

Semangat berjuang! Semoga hasilnya maksimal! (RMN)