Presiden Jokowi: Mudik Semua Akan Dilarang

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan keputusan, saat memberikan pengantar pada Rapat Terbatas (Ratas) melalui konferensi video, Selasa (21/4). Keputusan itu berisikan arahan bahwa untuk mudik semua akan dilarang.

”Dari sini lah kemudian saya ingin mengambil sebuah keputusan. Setelah larangan mudik bagi ASN, TNI, Polri dan pegawai BUMN sudah kita lakukan pada minggu yang lalu, pada rapat hari ini saya ingin menyampaikan juga bahwa mudik semuanya akan kita larang,” ujar Presiden Jokowi pada Ratas Lanjutan Pembahasan Antisipasi Mudik.

Terkait hal itu, Presiden Jokowi meminta pihak-pihak terkait melakukan persiapan-persiapan sebagi tindaklanjut dari keputusan ini. Lebih lanjut, Presiden Jokowi mengungkapkan alasan diambilnya keputusan ini. Menurut Presiden dari hasil kajian-kajian dan pendalaman di lapangan, kemudian juga dari hasil survei yang dilakukan Kementerian Perhubungan diperoleh data tidak mudik 68 persen, tetapi masih bersikeras mudik 24 persen, dan sudah mudik 7 persen.

”Artinya masih ada angka yang sangat besar, yaitu 24 persen tadi,” imbuh Presiden Jokowi.

Hal kedua yang disampaikan oleh Presiden Jokowi adalah yang berkaitan dengan bantuan sosial (bansos). Bansos sudah mulai dilaksanakan kemarin, pembagian sembako untuk Jabodetabek, kemudian Kartu Prakerja juga sudah berjalan. Minggu ini juga bantuan sosial, bansos tunai (Bantuan Langsung Tunai) juga sudah dikerjakan dengan harapan semua bisa terealisasi dengan baik.