Pemprovsu Raih Peringkat Pertama Nasional Penurunan Angka Kemiskinan

Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) meraih peringkat pertama nasional terhadap penurunan angka kemiskinan tertinggi di seluruh Indonesia. Gubsu Edy menjelaskan, bahwa pada triwulan III 2021 lalu, ekonomi Sumut meningkat 3,67 persen (yoy), melebihi pertumbuhan ekonomi nasional 3,51 persen.

“Serapan anggaran di Sumatera Utara juga terbaik ke 3 di seluruh Indonesia. Yakni 72,9 persen jelang penutupan tahun 2021,” ujar Edy.

Lebih lanjut, Edy menjelaskan, pencapaian tersebut tidak terlepas dari dukungan dan doa warga Sumut. Khususnya dalam mendukung program-program pembangunan di Sumut.

“Semoga di tahun 2022 mendatang pertumbuhan ekonomi kita bisa jauh lebih baik lagi, dan angka kemiskinan bisa semakin kita turunkan. Sehingga, ke depan Sumut lebih maju dan sejahtera,” pungkasnya.

Hal itu berdasarkan data Litbang Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) yang menyatakan Sumut meraih 3 pion. Data tersebut juga sejalan dengan data BPS pada Agustus 2021 lalu.

Baca juga: Calon Mahasiswa Wajib Tahu! Daftar PMB IT Del Jalur PMDK Dibuka Hingga 17 Januari 2022

Lewat akun Istagram @edy_rahmayadi, Minggu (2/1), Edy menyampaikan tentang peringkat penurunan angka kemiskinan di Sumatera Utara.

“Berbagai upaya kita dalam peningkatan ekonomi di Sumatera Utara akhirnya berbuah prestasi yang membanggakan. Alhamdulillah, di penghujung tahun 2021 kemarin, Sumut berhasil meraih peringkat satu daerah dengan penurunan angka kemiskian tertinggi,” tulis Edy Rahmayadi.

Dia menyebutkan, penurunan angka kemiskinan di Sumut secara statistik berhasil turun 0,13 poin, yaitu dari 9,14 persen pada September 2020 lalu 9,01 persen.

Sedangkan, pada Maret 2021 angka kemiskinan ini setara dengan 1,34 juta jiwa pada Maret 2021, atau berkurang sekitar 13 ribu jiwa dalam satu semester terakhir.

Selain itu, Edy juga menjelaskan, bahwa pada triwulan III 2021 lalu, ekonomi Sumut meningkat 3,67 persen (yoy), melebihi pertumbuhan ekonomi nasional 3,51 persen. (RMN)

Leave a Comment.