delfmupdate

Curah Hujan Tinggi, 17 Kabupaten/Kota di Sumut Kena Banjir dan Longsor

DELFMRADIO.co.id – Curah hujan dengan intensitas tinggi sudah terjadi di Sumatera Utara (Sumut) sejak awal akhir Oktober sampai hari ini, Jumat (25/11).

Akibatnya, bencana banjir dan tanah longsong kerap terjadi di 17 kabupaten/kota di Sumut.

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumut, ke-17 daerah tersebut termasukla Kabupaten Asahan, Batubara, Deliserdang, Labuhanbatu dan Langkat.

Kemudian, Nias Barat, Nias, Padanglawas Utara, Pakpak Bharat, Serdangbedagai, Tapanuli Selatan, Tapanuli Tengah, Nias Utara, Kota Sibolga, Tebingtinggi, Tanjungbalai dan Medan.

BACA JUGA

Lewat UKM RDC, Mahasiswa IT Del Asah Minat di Bidang Radio

Syukurnya, kata Kepala BPBD Sumut Abdul Haris Lubis, dilansir dari sumutprov.go.id, mayoritas bencana banjir dan longsor itu kini telah selesai.

Hanya beberapa daerah saja yang sampai sekarang masih berlanjut, seperti Kabupaten Asahan, Batubara dan Langkat.

Di Kabupaten Asahan, kata Abdul, ada 18 kecamatan terdampak dan 2.384 rumah yang terendam banjir, 7.991 jiwa, 15 rumah ibadah, 16 sekolah dan dua tanggul rusak.

Sementara, di Kabupaten Batubara ada empat kecamatan yang terdampak, 895 KK dan satu tanggul rusak.

Sedangkan di Kota Medan kurang lebih sembilan kecamatan terendam banjir sejak 19 November dengan ketinggian rata-rata 30-50 cm.

“Di Asahan masih ada yang bertahan di pengungsian, sekitar 944 orang, di Batubara juga ada kalau di tempat-tempat lain mayoritas warga masih bertahan di rumah masing-masing, tetapi kita akan kita siapkan tenda-tenda pengungsian, bahan makanan dan juga obat-obatan,” terangnya.

Saat ini, Pusdalops BPBD Sumut masih bersiap siaga di semua kabupaten/kota, mengingat hujan dengan intensitas tinggi masih belum mereda.

Pihaknya juga menggandeng BMKG, BPBD Sumut bersama BPBD kabupaten/kota guna memantau dan memonitoring setiap  daerah untuk meminimalisir dampak banjir dan longsor.

“Kita harap tidak ada lagi, tetapi kita tentu harus selalu siap siaga terutama di zona-zona yang rawan. Kita bekerja sama dengan Pemkab/Pemko, BMKG dan memanfaatkan semua informasi dari media massa, elektronik dan juga aplikasi kebencanaan InAware BNPB,” tuturnya lagi. (RMN)

RadioDELFM

Recent Posts

Latih Soft Skill dan Critical Thinking, Mahasiswa Prodi MR IT Del Gelar Pameran Produk

Mahasiswa program studi Manajemen Rekayasa (MR) Institut Teknologi (IT) Del melakukan pameran produk inovasi di…

2 jam ago

Peringatan Harkitnas 20 Mei, Begini Sejarahnya!

Peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) 2024, jatuh pada 20 Mei hari ini. Harkitnas ini merupakan…

23 jam ago

Resmikan Internet Starlink, Elon Musk Datang ke Indonesia

Menko Marves Luhut B. Pandjaitan menjemput CEO SpaceX sekaligus Tesla Inc, Elon Musk di Bandara…

1 hari ago

Lirik dan Terjemahan Lagu Seventeen ‘Maestro’

Boy Group asal Korea Selatan (Korsel) Seventeen resmi merilis album baru yang bertajuk "17 IS…

4 hari ago

Efek Tidur Cukup Bagi Kesehatan

Tidur ialah aktivitas pasif yang sangat penting bagi kesehatan fisik dan mental manusia. Kurang tidur,…

4 hari ago

Hiks, Kevin Sanjaya Sukamuljo Resmi Umumkan Gantung Raket

Salah satu pemain bulutangkis terbaik Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo resmi mengumumkan pensiun dari dunia bulu…

5 hari ago