DELFMRADIO.co.id – Ipda Jefri Silaban, Padal Pos Yan By Pass Tambunan menyampaikan arus lalu lintas di By Pass Tambunan, Balige, Kabupaten Toba terpantau lancar pada Selasa Sore atau H-4 jelang pergantian tahun 2022.

“Kami udah siaga operasi lilin dari tanggal 23 Desember 2022. sampe sekarang (27/12) arus lalu lintas masih terpantau lancar,” kata Jefri kepada tim Del FM.

Jefri mengatakan, arus lalu lintas di sekitar By Pass Tambunan sempat terpantau padat tepatnya pada malam natal 24 Desember 2022. Namun, masih terkendali dan tidak terjadi kemacetan berarti.

“Di tanggal 24 dan 27 Desember, kami pantau jumlah pengendara sempat terlihat meningkat baik dari arah Medan menuju Tapanuli Utara dan sebaliknya. Namun, sejauh ini masih ramai lancar,” sebut Jefri saat bertugas di Pos Yan By Pass Tambunan.

Kata Jefri, pihaknya mencoba mengurai kemacetan dengan membuat rekayasa lalu lintas. Adapun bentuk rekayasa yang dilakukan adalah mengarahkan  seluruh kendaraan roda empat, maupun roda enam hingga roda delapan untuk masuk melewati By Pass Tambunan.

BACA JUGA

Mau Mudik? Ini Sederet Barang yang Sering Dibawa Agar Tetap Fit!

Sebelumnya, Jefri menjabarkan bahwa panjang jalur alternatif By Pass Tambunan menuju Longat panjangnya mencapai 10 kilometer. Di sepanjang jalur itu, pengendara akan melewati empat tikungan.

“Melintasi jalan By Pass Tambunan, ada sejumlah persimpangan dan jalan yang menurun utamanya di Simpang Matio dan Hutagaol. Sehingga jarak pandang dari bawah menuju ke atas terbatas, jadi harus waspada agar tidak menimbulkan kecelakaan, kami imbau turunkan kecepatan di 50 km/jam,” tutur Jefri.

Jefri mengatakan arus titik kumpul terbanyak pengendara berada di kawasan wisata seperti Pantai Bul- Bul, Parparean, dan sebagainya. Untuk mengantisipasi kemacetan itu, telah didirikan Pos Terpadu, Pos Yan dan Pos Pam untuk mengamankan titik rawan kemacatan.

Jefri memprediksi arus Lebih mengutamakan keselamatan dari pada kecepatan. Hal ini mengingat banyak pengendara yang berlomba-lomba ingin sampai ke tujuan dengan cepat tapi mengabaikan keselamatan.

“Sekali lagi kita imbau, utamakan keselamatan dari pada kecepatan. Seandainya ada kendala, kita di Pos Yan menyediakan layanan informasi hingga tenaga medis dan obat-obatan untuk kebutuhan dasar. Seperti obat demam, flu dan vitamin-vitamin. Jadi kita juga bisa cek tensi atau sekedar beristirahat apabila mengalami kantuk saat berkendara,” sebutnya. (RMN)