DELFMRADIO.co.id – TOBA

Setelah melewati tahap seleksi akademik, kini para calon siswa SMA Unggul Del akan berjuang menghadapi seleksi tahap kedua. Terdapat tiga tes yang akan mereka hadapi, yaitu Psikologi, Kesamaptaan dan Kesehatan.

Ketiga tes tersebut dilakukan di area sekolah SMA Unggul Del mulai 13- 15 April 2023. Berikut rincian jadwal pelaksanaannya:

1. Tes Psikologi (13/4)
2. Tes Kesamaptaan dan Kesehatan khusus siswa dari luar Dataran Tinggi Toba (14/4)
3. Tes Kesamaptaan dan Kesehatan khusus siswa dari Dataran Tinggi Toba (15/4)

Menurut Sekretaris Penerimaan Siswa Baru (PSB) SMA Unggul Del 2023 Sri Manalu, tahun 2023 ini ada 323 siswa yang mengikuti tes tahap 2 masuk SMA Unggul Del. “Sebenarnya yang lulus tahap 1 ada 334 siswa tapi beberapa mundur, jadi ada 323 yang hari ini ikut tes,” jelas Sri.

Baca juga: DPRD Sumut Izinkan Pedagang Monza Habiskan Stok, Setelah Itu Stop!

Baca juga: Fix, DPT Kabupaten Toba Tahun 2024 Jumlahnya 194.484 Pemilih

Menurut Sri, ratusan siswa yang ikut tes berasal dari berbagai daerah di seluruh Indonesia. Antara lain, Medan, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jakarta, Kalimantan, bahkan dari Papua.

“Itu dari yang jauh-jauh, terdekat ya dari Dataran Tinggi Toba (DTT),” terangnya.

Setelah semua proses itu, Sri menyebut bahwa pengumuman hasil akhir PSB SUD 2023 barulah terlaksa pada akhir Bulan April 2023 nanti. Sebanyak 160 siswa terdiri dari 4 kelas IPA dan 1 kelas IPS itulah yang akan menjadi siswa SUD angkatan XII.

“Jadi kita upayakan akhir bulan ini semua proses selesai, itu supaya awal Bulan Mei nanti mereka udah bisa melakukan pendaftaran ulang,” jelasnya.

Sri membocorkan, dibandingkan tahun lalu, tahun ini hasil akademik anak-anak terbilang bagus dan banyak yang memenuhi standar. Itu sebabnya, panitia tidak kesulitan menentukan kelulusan siswa di tahap 1.

“Jadi kita nggak terlalu lama memutuskan hasilnya di tahap 1 kemarin, karena memang hasil akademik anak-anak itu bagus-bagus,” paparnya.

Gandeng PSIAD di Tes Psikologi

Tim penguji seleksi psikologi ratusan calon siswa SUD berasal dari Tim Psikologi Angkatan Darat. Menurut Sri, pihaknya secara sengaja menggandeng pihak dari luar sekolah agar profesionalitas penilaian tetap terjaga.

“Memang untuk tes psikologi kita tidak pernah melakukannya sendiri, kita menggandeng tim profesional dari PSIAD di tahun 2023 ini,” jelasnya.

Berbeda dengan tes psikologi, penilaian untuk tes kesamaptaan dilakukan oleh guru olahraga SUD bekerja sama dengan security. Sementara tes kesehatan berasal dari tim dokter dan perawat dari keluarga besar Yayasan Del.

“Jadi semua anak-anak ini adalah anak-anak yang terpilih. Memilih yang terbaik dari yang terbaik,” tukas Sri menutup pembicaraan.

(RMN)