delfmupdate

Jembatan Aek Tano Ponggol Dibangun, Infrastruktur Menuju Samosir Makin Keren

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga segera membangun jembatan Aek Tano Ponggol di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara (Sumut).  Jembatan dengan Panjang total 294 meter tersebut akan menghubungkan pulau Sumatera dengan pulau Samosir.

Selain pembangunan jembatan tersebut telah dilakukan pula pekerjaan pelebaran alur Tano Ponggol oleh Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera II, Ditjen Sumber Daya Air (SDA) dari 25 meter menjadi 80 m sepanjang 1,2 Km sehingga dapat dilewati oleh kapal pesiar. Karenanya, keberadaan jembatan tersebut nantinya diharapkan dapat mendorong perkembangan potensi Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Danau Toba.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, pembangunan infrastruktur pada setiap KSPN/DPSP direncanakan akan dilakukan secara terpadu. Mulai dari penataan kawasan, jalan, penyediaan air baku dan air bersih, pengelolaan sampah, sanitasi, dan perbaikan hunian penduduk melalui sebuah rencana induk pembangunan infrastruktur.

“Untuk pariwisata, pertama yang harus diperbaiki infrastrukturnya, kemudian amenities dan event, baru promosi besar-besaran. Kalau hal itu tidak siap, wisatawan datang sekali dan tidak akan kembali lagi. Itu yang harus kita jaga betul. Prinsipnya adalah merubah wajah kawasan dilakukan dengan cepat, terpadu, dan memberikan dampak bagi ekonomi lokal dan nasional,” kata Basuki dilansir dari CNBC Indonesia.

Fyi, Tano Ponggol merupakan satu-satunya akses darat untuk menuju Pulau Samosir yang berada di tengah Danau Toba, selain angkutan air. Desain jembatan tersebut akan mengadposi kearifan lokal adat Batak dengan perkiraan ketinggian ideal jembatan sekitar 8-9 meter dari permukaan danau.

Tipe struktur jembatan yang digunakan adalah cable stayed dengan tiga tiang tungku tersebut dan dikerjakan oleh kontraktor pelaksana PT. Wijaya Karya (Persero) Tbk bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) tahun 2020-2022 senilai Rp 157 miliar.

Rencananya Jembatan Tano Ponggol tersebut akan memiliki 2 lajur. Dengan desain baru jembatan, tentunya akan menjadi ikon baru di Danau Toba yang selalu menjadi daya tarik dan pusat pertumbuhan ekonomi di pesisir Danau Toba. (RMN)

 

 

RadioDELFM

Recent Posts

Data Kunjungan Wisman ke Sumut Bulan Maret 2024

Data Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung ke Sumatera Utara (Sumut)…

2 jam ago

Hari Kedua Trail Of The Kings, Kategori 50K dan 27K Tanding

Lomba lari trail untuk kategori 50K dan 27K berlangsung sekitar pukul 5.00 dan 05.30 WIB,…

2 hari ago

Juarai TOTK 50K, Sobari Herdiana Puji Keindahan Danau Toba

Pelari asal Bandung, Jawa Barat Sobari Herdiana (29) berhasil menyabet juara satu putra kategori tertinggi…

2 hari ago

Keseruan Hari Pertama Event TOTK di Samosir

Event lari trail kelas dunia, Trail Of The Kings (TOTK) memulai rangkaian acaranya pada Jumat…

3 hari ago

Lirik Fortnight Taylor Swift Lengkap dengan Terjemahannya

Swifties pasti gembira mendapat kabar sang idola Taylor Swift akhirnya merilis kembali album barunya, album…

3 hari ago

Peringati Hardiknas, Bupati Toba Singgung Pemerataan Pendidikan

Upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional di Kabupaten Toba berlangsung hikmat di Lapangan SMP Negeri 4…

4 hari ago