Injourney Gelar Evaluasi Usai Pembukaan Kejuaraan F1 Power Boat

DELFMRADIO.co.id – Injourney mengklaim bahwa event pembukaan kejuaraan F1 Power Boat di Danau Toba berjalan dengan sukses. Hal ini disampaikan langsung oleh Direktur Utama Injourney, Dony Oskaria, pada konferensi pers bertajuk evaluasi, Minggu, 26(2/2023).

“Event ini sudah selesai kita jalankan dan berhasil dengan sukses. Kita sudah melakukan Race Qualification tadi pagi (26/2). Kemudian kita sebetulnya sudah menyelesaikan race di pukul 12. Tetapi kami ingin memberikan sesuatu yang lebih kepada masyarakat di Toba, karena antusiasme yang luar biasa itu kenapa diadakan race kedua pukul 15.00 wib,” sebutnya.

Meski sukses, Dony juga mendapat kritik dan evalusi dari masyarakat melalui para jurnalis yang hadir pada prescon tersebut. Salah satunya dari Jurnalis Del FM, yang menanyakan tanggapan In Journey soal gagalnya race akibat cuaca.

BACA JUGA

Flu Burung Clade Mulai Muncul, Warga Diminta Waspada

Del FM sebagai media lokal Toba, menerima banyak respon dari masyarakat yang mengatakan bahwa angin dan ombak di Danau Toba memang cenderung datang dari jam 14.00 wib ke atas. Namun kemudian, BMKG dengan pede mengatakan bahwa cuaca baik.

Pihaknya pun menjawab demikian, “Jadi, justru karena kita sudah mengetahui ombaknya itu meningkat di sore hari, kemarin seluruh kita berkumpul. Jadi termasuk saya, pak Raymondo, kemudian juga race directors, baik dari UIM ataupun dari kita. Makanya diputuskan race-nya jam 12.”

Meski demikian, Oskaria pun menyambut baik masukan masyarakat tersebut.  Tahun depan, sebelum event berlangsung, ia berencana bertanya kepada masyarakat setempat untuk mendapat local wisdom, sehingga penyelenggaran event berjalan dengan lebih baik.

“Ini masukan yang luar biasa. Terimakasih kepada masyarakat juga yang memberikan masukan. Sehingga, tahun depan kita tidak akan melakukan lagi, racenya di sore hari. Jadi dengan qualification sama yang jam 12. Sorenya kita bikin nanti, tahun depan tuh, pesta rakyat aja.”

BACA JUGA

Tips Atasi Tubuh Lelah Usai Bekerja di Ajang F1 Power Boat

Jurnalis dari CNN Indonesia, juga turut mengungkapkan evaluasi terhadap kegiatan ini, salah satunya soal harga penginapan yang melambung tinggi. Kata dia, pemilik homestay sengaja menaikkan harga karena keadaan hotel dan homestay yang sudah habis.

Menanggapi hal tersebut, Oskaria mengingatkan masyarakat bahwa  mengambil keuntungan jangka pendek hanya akan mengorbankan kemajuan di masa depan. Kata dia, itu adalah pengalaman yang terjadi di Mandalika.

“Saya dari awal sudah sampaikan kepada Pemerintah Daerah. Saya sudah beberapa kali sampaikan kepada pak Gubernur waktu itu, buatkan pergub yang memberikan batas atas dalam ikatan harga akomodasi. Kalau tidak, ini akan membuat orang kapok untuk datang.” jawabnya. (Sam/ RMN)

Leave a Comment.